Previous Next
  • INDONESIA ITU KITA !!!

    Indonesia itu negara yang menjadi Ibu pertiwi bagi kita, negara yang penduduknya ramah tamah, bertanah subur, negara indah akan khatulistiwa nya, negara yang beragam budaya, etnis yang melebur menjadi satu yaitu "BHINEKA TUNGGAL IKA". I Love Indonesia.

  • ANAK INDONESIA PASTI CINTA BATIK

    Setiap negara di dunia tentu memiliki ciri khas masing-masing. Begitupun Indonesia dengan BATIK TULIS yang beragam dan khas di setiap penjuru daerah menjadi kan batik sebagai ciri khas yang paling murni atau paling original yang bertautan dengan Indonesia. Anak Indonesia Pasti Cinta Batik.

  • INDONESIA ITU BERAGAM, SEBERAGAM KEBUDAYAAN NYA

    Indonesia adalah negara terkaya akan kebudayaan menurut UNESCO, pemilik tarian terbanyak di dunia, pemilik tradisi unik terbanyak di dunia, pemilik keindahan dunia dengan sebutan khatulistiwa nya, pemilik keindahan rasa dan karsa manusia terindah.

  • INDONESIA ITU CANTIK, SECANTIK JAJARAN PULAU NYA

    Tahu Bali ? Lombok ? Raja Ampat ? Itu merupakan sebagian kecil keindahan yang ada di Indonesia, Indonesia punya karang laut terberagam, gua terdalam, terusan terpanjang, air terjun tereksotis dan berbagai macam hal menarik lain akan Indonesia. So, Bangga kan jadi orang Indonesia ?

Jumat, 22 Februari 2013

"Saman" Tari Mendunia yang Membanggakan

Posted by Saepul Kamal | 16.45 Categories:


Tari ini berasal dari dataran tinggi tanah Gayo. Di ciptakan oleh seorang Ulama Aceh bernama Syekh Saman. Pada mulanya tarian ini hanya merupakan permainan rakyat biasa yang disebut Pok Ane. Melihat minat yang besar masyarakat Aceh pada kesenian ini maka oleh Syekh disisipilah dengan syair-syair yang berisi Puji-pujian kepada Allah SWT. Sehingga Saman menjadi media dakwah saat itu. Dahulu latihan Saman dilakukan di bawah kolong Meunasah (sejenis surau, saat itu bangunan aceh masih bangunan panggung). Sehingga mereka tidak akan ketinggalan untuk shalat berjamaah.

Selain posisi duduk dan gerak badan, gerak tangan sangat dominan dalam tari saman. Karena dia berfungsi sebagai gerak sekaligus musik. Ada yang disebut cerkop yaitu kedua tangan berhimpit dan searah. Ada juga cilok, yaitu gerak ujung jari telunjuk seakan mengambil sesuatu benda ringan seperti garam. Dan tepok yang dilakukan dalam berbagai posisi (horizontal/ bolak-balik/ seperti baling-baling). Gerakan kepala seperti mengangguk dalam tempo lamban sampai cepat (anguk) dan kepala berputar seperti baling-baling (girek) juga merupakan ragam gerak saman. Kesenyawaan semua unsur inilah yang menambah keindahan dan keharmonisan dalam gerak tari saman.

Karena tari saman di mainkan tanpa alat musik, maka sebagai pengiringnya di gunakan tangan dan badan. Ada beberapa cara untuk mendapatkan bunyi-bunyian tersebut:

1.    Tepukan kedua belah tangan. Ini biasanya bertempo sedang sampai cepat
2.      Pukulan kedua telapak tangan ke dada. Biasanya bertempo cepat
3.      Tepukan sebelah telapak tangan ke dada. Umunya bertempo sedang
4.      Gesekan ibu jari dengan jari tengah tangan (kertip). Umunya bertempo sedang.

Dan nyanyian para penari menambah kedinamisan dari tarian saman. Dimana cara menyanyikan lagu-lagu dalam tari saman dibagi dalam 5 macam :
1.      Rengum, yaitu auman yang diawali oleh pengangkat.
2.      Dering, yaitu regnum yang segera diikuti oleh semua penari.
3.      Redet, yaitu lagu singkat dengan suara pendek yang dinyanyikan oleh seorang penari pada bagian tengah tari.
4.      Syek, yaitu lagu yang dinyanyikan oleh seorang penari dengan suara panjang tinggi melengking, biasanya sebagai tanda perubahan gerak
5.      Saur, yaitu lagu yang diulang bersama oleh seluruh penari setelah dinyanyikan oleh penari solo.

Dalam setiap pertunjukan semuanya itu di sinergikan sehingga mengahasilkan suatu gerak tarian yang mengagumkan. Jadi kekuatan tari Saman tidak hanya terletak pada syairnya saja namun gerak yang kompak menjadi nilai lebih dalam tarian. Ini boleh terwujud dari kepatuhan para penarinya dalam memainkan perannya masing-masing. Itulah sekelumit tentang fungsi formasi, jenis gerak, asal musik pengiring serta nyanyian dalam pertunjukan tari Saman. Semoga bermanfaat bagi anda dalam memahami tarian Saman.

Dalam penampilan yang biasa saja (bukan pertandingan) dimana adanya keterbatasan waktu, Saman bisa saja dimainkan oleh 10 - 12 penari, akan tetapi keutuhan Saman setidaknya didukung 15 - 17 penari. Yang mempunyai fungsi sebagai berikut :
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

* Nomor 9 disebut Pengangkat
Pengangkat adalah tokoh utama (sejenis syekh dalam seudati) titik sentral dalam Saman, yang menentukan gerak tari, level tari, syair-syair yang dikumandangkan maupun syair-syair sebagai balasan terhadap serangan lawan main (Saman Jalu / pertandingan)

* Nomor 8 dan 10 disebut Pengapit
Pengapit adalah tokoh pembantu pengangkat baik gerak tari maupun nyanyian/ vokal

* Nomor 2-7 dan 11-16 disebut Penyepit
Penyepit adalah penari biasa yang mendukung tari atau gerak tari yang diarahkan pengangkat. Selain sebagai penari juga berperan menyepit (menghimpit). Sehingga kerapatan antara penari terjaga, sehingga penari menyatu tanpa antara dalam posisi banjar/ bershaf (horizontal) untuk keutuhan dan keserempakan gerak.

* Nomor 1 dan 17 disebut Penupang
Penupang adalah penari yang paling ujung kanan-kiri dari barisan penari yang duduk berbanjar. Penupang selain berperan sebagai bagian dari pendukung tari juga berperan menupang/ menahan keutuhan posisi tari agar tetap rapat dan lurus. Sehingga penupang disebut penamat kerpe jejerun (pemegang rumput jejerun). Seakan-akan bertahan memperkokoh kedudukan dengan memgang rumput jejerun (jejerun sejenis rumput yang akarnya kuat dan terhujam dalam, sukar di cabut.

Sejalan kondisi Aceh dalam peperangan maka syekh menambahkan syair-syair yang manambah semangat juang rakyat Aceh. Tari ini terus berkembang sesuai kebutuhannya. Sampai sekarang tari ini lebih sering di tampilkan dalam perayaan-perayaan keagamaan dan kenegaraan. Tarian ini pada awalnya kurang mendapat perhatian karena keterbatasan komunikasi dan informasi dari dunia luar. Tari ini mulai mengguncang panggung saat penampilannya pada Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) II dan peresmian pembukaan Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Gemuruh Saman di TMII menggemparkan tidak hanya nusantara namun sampai ke manca negara. Saya sebagai anak negeri ini berharap semoga tari Saman bisa terus menggema.

ku persembahkan tulisan ini untuk rakyat aceh........

Referensi  : http://dumtrek.blogspot.com/2012/04/sejarah-tarian-saman-nanggroe-aceh.html

Keindahan Bawah Laut Raja Ampat Terbaik di Dunia

Posted by Saepul Kamal | 07.40 Categories:

Lanskap pulau karang di kawasan Pulau Wayag , Waigeo Barat, Raja Ampat, Papua Barat, Minggu (8/2). Letaknya yang berada di wilayah segitiga terumbu karang dunia (Coral Triangle) membuat Raja Ampat dinobatkan sebagai kawasan yang paling kaya dengan keragaman hayatinya di dunia.
 
Raungan mesin kapal kayu akhirnya berhenti dan perahu mulai merapat. Tak ada yang terdengar kecuali ombak kecil yang mendera sisi kapal dan perlahan-lahan melepaskannya. Burung-burung beterbangan dari ujung pohon kecil di salah satu pulau tak berpenghuni dan terpencil.

Raja Ampat atau 'Empat Raja' adalah nama yang diberikan untuk pulau-pulau ini. Sebuah nama yang berasal dari mitos lokal. Empat pulau utama yang dimaksud itu adalah Waigeo, Salawati, Batanta, Misool yang merupakan penghasil lukisan batu kuno.

Pecinta wisata bawah laut dari seluruh dunia berduyun-duyun datang ke ini untuk menikmati pemandangan bawah laut terbaik di dunia yang mengagumkan.

Dua hari sebelumnya, saat Anda berada di Bali yang ramai sekaligus sakral berbalut seni maka naiklah pesawat menuju ujung kepala burung Pulau Papua. Selanjutnya, bersiaplah untuk sebuah petualangan yang takkan terlupakan. Mulailah tur Anda dari sini dengan menyelam di bawah lautnya yang paling indah. Jelajahilah dinding bawah laut yang vertikal itu.

Rasakan juga ketegangan menyelamnya, berdebar-debar saat terombang-ambing arus laut. Itu pastinya akan menjadi pengalaman pribadi yang tak terlupakan di Raja Ampat.

Wilayah pulau-pulau di Raja Ampat sangatlah luas, mencakup 4,6 juta hektare tanah dan laut. Di sinilah rumah bagi 540 jenis karang, 1.511 spesies ikan, serta 700 jenis moluska. Kekayaan biota ini telah menjadikan Raja Ampat sebagai perpustakaan hidup dari koleksi terumbu karang dan biota laut paling beragam di dunia.

Bahkan, menurut laporan The Nature Conservancy dan Conservation International, ada sekitar 75 persen spesies laut dunia tinggal di pulau yang menakjubkan ini.

Saat Anda tiba di Raja Ampat maka kegembiraan sudah dapat dirasakan. Sontak terdengar seketika orang yang baru datang di sini memuji nama Tuhan karena mata dan hatinya dipikat pemandangan alam yang luar ini. Bila tidak Anda temukan respon itu maka diam terkesima adalah bukti seseorang telah ditawan setitik surga yang jatuh di lautan yang jernih sebening kristal dan ombak lembut menyapu pasirnya yang putih.

“Di sini bagus!” sahut ramah seorang pemandu wisata lokal dari sebuah agen perjalanan wisata di Raja Ampat.

Kata-kata awal itu menandakan bahwa pengunjung telah sampai di salah satu tempat menyelam terbaik di dunia. Jika tidak sedang memandu wisatawan, pemandu lokal ini adalah seorang nelayan biasa. Nelayan tersebut terbiasa dengan orang luar yang datang berkunjung, mereka sangat ramah terutama jika diberi buah pinang atau permen (patut Anda coba). Cara ini telah terkenal dimana dengan memberikan permen dianggap bentuk sopan santun dan mampu mencuatkan senyum sang nelayan.

Nelayan di Raja Ampat biasanya memakan cemilan saat bercakap-cakap. Mereka akan saling bertukar cerita lucu sambil mengunyah buah pinang. Dalam banyak hal termasuk kemiripan alam, budaya, dan sejarah, bahwa masyarakat nelayan di Raja Ampat memiliki kesamaan dengan orang Maluku.

Pemandangan Raja Ampat seperti dalam mimpi tetapi ini bukanlah ilusi. Saat Anda mencemplungkan diri menyelam ke bawah laut maka perhatikan dengan detail hewan laut yang menyapa. Bisa jadi kuda laut kerdil mendekati jemari Anda seakan ingin menyambut berjabat tangan.

Mantaray dan wobbegong akan berenang bersama Anda. Ikan tuna, giant trevaliies, snapper, dan bahkan barracuda turut menyambut Anda di bawah laut. Itu belum cukup, bagaimana apabila ada teman baru yang ramah yaitu ikan dugong ingin berenang bersama Anda. Jangan lewatkan juga mengamati sibuknya ikan-ikan kecil menjaga wilayahnya hilir-mudik. Bila Anda beruntung mungkin dapat berenang bersama penyu laut.

Keindahan yang alami, seolah benar-benar tidak tersentuh telah menjadi daya tarik utama di sini. Tidak perlu ungkapan keindahan langit yang biru atau pulau yang menghijau subur, karena apa yang ada di atas daratan dan di bawah lautnya akan mengatakan kepada Anda “Selamat datang di Raja Ampat", inilah surga keanekaragaman hayati laut tropis terkaya di dunia saat ini.

Referensi : http://banjarmasin.tribunnews.com/2012/08/25/keindahan-bawah-laut-raja-ampat-terbaik-di-dunia

Tradisi Lompat Batu Nias yang Spektakuler

Posted by Saepul Kamal | 06.54 Categories:
Tradisi lompat batu Nias memang sudah sangat dikenal di luar maupun dalam negeri. Bahkan tradisi ini sudah menjadi icon Nias yang sangat populer. Tradisi lompat batu ini juga menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berwisata ke Nias. Banyak dari wisatawan tersebut penasaran dengan tradisi yang para pemainnya harus melampaui susunan batu setinggi kurang lebih 2 meter. Tradisi yang juga dikenal dengan fahombo batu merupakan suatu tradisi yang dilakukan oleh seorang pemuda Nias untuk menunjukan bahwa dirinya sudah pantas dianggap dewasa dan matang secara fisik. Saat melakukan fahombo batu pemuda-pemuda ini harus mengenakan pakaian adat setempat. 
 
 
Sebelum melakukan ini para pemuda harus mengikuti ritual khusus. Susunan batu yang akan dilewati terbilang tinggi untuk orang awam. Bentuk susunan batu ini seperti piramida dan permukaan atasnya datar, tingginya sekitar 2 meter dengan lebar 90 centimeter, dan panjangnya yang mencapai 60 centimeter. Bukan hanya sekadar melampui susunan batu tapi juga harus memiliki teknik yang baik agar terhindar dari cidera.
Para pemuda yang sudah siap dengan pakaian adat berlari, kemudian menginjak batu penopang kecil terlebih dahulu agar bisa melewati bangunan tinggi ini. Menurut cerita, tradisi ini awalnya hanyalah sebagai alat untuk menguji mental dan fisik pria Nias. Selain itu, setiap laki-laki yang ikut berperang wajib sebelumnya lulus dalam ritual lompat batu ini. Dan, yang paling penting untuk para pemuda Nias jika mereka tidak bisa melakukan tradisi ini maka mereka belum boleh meminang seorang gadis. Hal ini dikarenakan, bagi mereka yang tidak berhasil melompati batu tersebut dianggap belum pantas untuk menikah.
 
Satu lagi yang perlu diketahui, ternyata tidak semua wilayah Nias ada tradisi lompat batu. Tradisi lompat batu hanya ada di kampung-kampung tertentu. Bagi wisatawan yang ingin melihat tradisi ini secara langsung bisa berkunjung ke Desa Bawomataluo, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara.
 
Untuk menuju Nias wisatawan dapat memilih dua jalur yang bisa dilewati, yaitu jalur laut dan jalur udara. Bila ingin melewati jalur laut perjalanan bisa dimulai dari Pelabuhan Sibolga. Perjalanan ini ditempuh menggunakan kapal cepat dalam watu tempuh sekitar 4 jam. Akan tetapi,bila ingin melakukan perjalanan yang lebih cepat bisa melewati jalur udara. Perjalanan bisa memulai dari Bandara Polonia Medan dan ditempuh hanya sekitar 1 jam untuk sampai di Nias.
 
Referensi : http://travel.detik.com/read/2011/09/26/160338/1730722/1032/tradisi-lompat-batu-nias